EGSPLORATION 2025: Drama Musikal Kelas XA Bertajuk “Payung Fantasi," Mengisahkan Kisah Hidup Ismail Marzuki - SMA Edu Global Medan - Integrated Cambridge School

Welcome to

SMA Edu Global Medan

Smart | Righteous | Talented

EGSPLORATION 2025: Drama Musikal Kelas XA Bertajuk “Payung Fantasi," Mengisahkan Kisah Hidup Ismail Marzuki


Drama musikal bertemakan “Payung Fantasi” yang dipentaskan oleh siswa kelas X A di sebuah sekolah menengah atas, berhasil menyuguhkan sebuah karya yang menginspirasi. Dalam pertunjukan ini, cerita yang disajikan bukan hanya menghibur, tetapi juga membawa penonton untuk mengenal lebih dalam tentang perjalanan hidup Ismail Marzuki, seorang komponis legendaris Indonesia.


Mengangkat Kisah Hidup Ismail Marzuki

Ismail Marzuki adalah nama besar dalam dunia musik Indonesia. Ia dikenal sebagai pencipta lagu-lagu yang menginspirasi dan sering menjadi simbol perjuangan bangsa. Drama musikal “Payung Fantasi” berusaha menghidupkan kembali kenangan akan perjalanan hidup sang maestro musik ini. Dalam pementasan yang dibawakan oleh para siswa, kisah kehidupan Ismail Marzuki dikemas dengan cara yang unik dan menarik, menggambarkan masa-masa penuh perjuangan, suka, duka, serta harapan yang ia tanamkan melalui karyanya.

Kisah Cinta dan Perjuangan dalam Lagu-Lagu Ismail Marzuki

Dalam drama ini, penonton diajak untuk melihat Ismail Marzuki tidak hanya sebagai musisi, tetapi juga sebagai seorang pribadi dengan berbagai latar belakang cerita. Salah satu aspek yang ditekankan dalam pementasan ini adalah hubungan emosional Ismail dengan lagu-lagu yang diciptakannya. Beberapa lagu terkenalnya, seperti “Rayuan Pulau Kelapa”, “Indonesia Pusaka”, dan “Halo-Halo Bandung”, menjadi titik penting dalam menggambarkan semangat perjuangan bangsa Indonesia.

Namun, yang paling menyentuh adalah bagaimana lagu-lagu tersebut berfungsi sebagai alat perjuangan yang tidak hanya menyentuh hati rakyat Indonesia pada masa perjuangan kemerdekaan, tetapi juga tetap relevan di zaman modern. Drama musikal ini menunjukkan bahwa melalui sebuah karya seni, seseorang dapat meninggalkan jejak yang abadi dan menjadi simbol semangat suatu bangsa.

Konsep “Payung Fantasi” yang Memukau

“Payung Fantasi” sendiri adalah konsep yang sangat menarik. Dalam drama musikal ini, payung digambarkan sebagai simbol perlindungan, harapan, dan fantasi. Payung menjadi simbol perjalanan hidup Ismail Marzuki yang penuh dengan perjuangan, di mana ia harus bertahan dalam berbagai keadaan yang penuh dengan rintangan dan cobaan. Payung ini juga menjadi pelindung bagi Ismail yang tetap teguh dalam menyalurkan karya-karyanya meskipun banyak tantangan yang dihadapi.


Siswa-siswa kelas X A yang berperan dalam drama musikal ini berhasil menunjukkan kemampuan akting, bernyanyi, serta menari dengan sangat baik. Mereka menampilkan koreografi yang memukau dan aransemen musik yang memikat, menghidupkan suasana seperti yang ada dalam kisah hidup Ismail Marzuki. Panggung yang dihiasi dengan elemen fantasi seperti payung besar, simbol-simbol perjuangan, dan visual yang memukau menambah kesan magis dalam pementasan ini.

Pesan yang Dapat Diambil

Melalui drama musikal ini, banyak pesan moral yang dapat diambil oleh penonton. Salah satunya adalah pentingnya perjuangan dalam hidup. Ismail Marzuki, dengan segala pencapaiannya, mengajarkan kita untuk tetap teguh, berani mengungkapkan ide, dan tidak mudah menyerah meskipun ada banyak tantangan yang harus dihadapi.

Selain itu, drama ini juga mengajarkan kita untuk menghargai seni sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari sejarah dan perjuangan bangsa. Lagu-lagu yang diciptakan oleh Ismail Marzuki tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai bentuk perlawanan terhadap penjajahan dan sebagai wujud nasionalisme yang tinggi.

Drama musikal “Payung Fantasi” yang dibawakan oleh siswa kelas X A ini adalah sebuah karya yang luar biasa. Meskipun diangkat dari kisah hidup Ismail Marzuki, pementasan ini berhasil menghadirkan nuansa yang berbeda, menyajikan kehidupan sang maestro dengan cara yang kreatif, serta mengajak penonton untuk merenung dan menghargai perjuangan para pahlawan bangsa. Karya ini bukan hanya sebagai hiburan semata, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai perjuangan dan seni Indonesia.
Please write your comments

Join EGS to become a great future leader. Now!